PELAYANAN BEDAH TERKINI TERAPI WASIR TANPA PISAU BEDAH DENGAN METODE HAL-RAR DI RSUD RADEN MATTAHER JAMBI
Wasir/ambeien atau dalam bahasa inggrisnya haemmorrhoid, merupakan penyakit atau gangguan pada dubur, dimana bibir dubur mengalami pembengkakan yang kadang-kadang disertai pendarahan. Pelayanan Bedah terkini di RSUD Raden Mattaher Jambi sudah bisa melakukan terapi wasir tanpa pisau bedah dengan metode HAL-RAR. Metode Hal (Haemorroidal Artery Ligation) efektif untuk pengobatan wasir dengan derajat rendah sampai menengah dan efektif juga untuk mengatasi gejala-gejala penyakit wasir. Metode RAR (Recto Anal Repair) adalah tindakanlanjutan dari metode Hal, metode ini digunakan untuk mengatasi prolapse yang muncul dalam kasus wasir.
Mesin HAL-RAR ini dilengkapi dengan USG Dopler dimana probes tersebut akan dimasukkan kedalam lubang dubur untuk mendeteksi pembuluh darah arteri pencetus wasir.
Penderita wasir biasanya takut untuk melakukan operasi, Nah… sekarang jangan takut lagi karena RSUD Raden Mattaher Jambi telah memiliki alternatif lain tindakan medis dengan metode HAL-RAR tanpa pisau bedah.
HAL-RAR Merupakan metode terapi wasir minimal invasive, sehingga :
1. Resiko Nyeri sedikit
2. Resiko komplikasi terapi minimaL, seperti pendarahan, infeksi & kekambuhan
3. Waktu pemulihan cepat, dalam waktu 24 jam pasien sudah dapat beraktifitas kembali
Gejala penyakit wasir :
1. Pendarahan
2. Penonjolan di dubur
3. Rasa nyeri
4. Gatal
Faktor penyebab terjadinya Wasir :
1. Pola Makan yang salah
2. Pola buang air besar yang tidak rutin
3. Mengejan terlalu keras saat Buang air besar
4. Dan kegiatan olah raga yang salah
Faktor lainnya adalah :
1. Faktor keturunan
2. Faktor kehamilan
3. dan melahirkan (terutama saat mengejan)
4 Tingkat keparahan Wasir :
1. Tingkat I :
Tidak ada nyeri, ada pendarahan saat buang air besar tetapi tidak ada penonjolan dari wasir keluar dari lubang dubur
2. Tingkat II :
Ada benjolan keluar dari lubang dubur waktu buang air besar atau mengejan, tetapi benjolan tersebut dapat masuk kembali secara spontan. Dapat terjadi pendarahan atau tidak pada saat mengejan.
3. Tingkat III :
Ada benjolan keluar dari lubang dubur waktu buang air besar/mengejan, tetapi benjolan tersebut tidak dapat masuk kembali secara spontan sehingga perlu dorongan masuk dengan jari tangan. Dapat terjadi pendarahan / tidak pada saat buang air besar.
4. Tingkat IV
Benjolan tidak dapat dimasukan kembali, jika dimasukanpun akan keluar kembali. Biasanya disertai rasa sakit luar biasa dan keadaan ini darurat sehingga perlu diatasi.
Tips mencegah wasir :
1. Minum air putih minimal 2 liter setiap hari
2. Banyak makan makanan berserat dan buah-buahan
3. Jangan mengkonsumsi secara berlebihan makanan yang pedas, alkohol, dan daging kambing
4. Jangan duduk diam berlama-lama tanpa adanya istirahat atau peregangan
5. Buang air besar teratur setiap hari tanpa mengejan dan jangan menunda buang air besar keesok harinya karena kotoran kita akan jadi keras.
6. Jangan duduk berlama-lama di WC, terutama sambil membaca/menggunakan alat komunikasi.
7. Olahraga dengan teratur
Oleh : Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) RSUD Raden Mattaher Jambi
